Most Popular
This Week
Putra - Putra Syekh Muhammad Sa'id
Syekh Muhammad Sa’id (Puang Muhammad), ulama dan tokoh perintis Desa Tangkit Baru Putra-Putra Syekh Muhammad Sa’id N...
BOLA HALUWA' (Tempat Berkhalwat)
Bola Haluwa' – Tempat Khalwat di Tangkit Baru Maulana Al-Hajji Abdul Kabir Shohibul Kutubi Tsalasa (Puang Petta Haji Dunni) Bola Ha...
ASAL USUL NAMA DESA TANGKIT BARU
Desa Tangkit Baru adalah nama yang baru setelah adanya pemekaran, Nama desa tangkit baru adalah jelmaan dari kampung baru RT 05 tangkit ya...
Arsip Tangkit Baru
Pelantikan Kepala Desa Pertama Drs. H. Andi Sanisiyu (Puang Petta H.Dunni) Di Pondok Pesantren Raudlatul Muhajirin Oktober 1988 ...
Pembukaan FASI ke-XVII Tingkat Desa Tangkit Baru
Remaja Masjid Saiidiyah - Pembukaan FASI ke-XVII Tingkat Desa Tangkit Baru Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI): Semangat Membentuk Gener...
KUNJUNGAN PEJABAT PENTING DI PONPES RAUDHATUL MUHAJIRIN
Hari Bersejarah untuk Pondok Pesantren Raudhatul Muhajirin Tangkit Baru, Kamis (10/10) — Peristiwa penting bagi warga dan sant...
SEJARAH BERDIRINYA PONPES RAUDHATUL MUHAJIRIN
Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Raudhatul Muhajirin di Desa Tangkit Baru Gambar: Pondok Pesantren Raudhotul Muhajirin 2024. Desa Ta...
BELAJAR KALIGRAFI SANGGAR ZULAIFI TANGKIT BARU
Sanggar Kaligrafi Petta Zulaifi Menyalurkan bakat & memperdalam seni kaligrafi Islam — berlokasi di Desa Tangkit B...
MASJID SAIIDIYAH TANGKIT BARU
Masjid “Saiidiyah” di Desa Tangkit Baru "Saiidiyah" berasal dari bahasa Arab السعيدية , yang dinisbatkan kepada nama Sa’id ,...
TULI MARIO
Jenis Produksi : Dodol Nenas, Dodol Nenas Goreng Alamat : Jl. Syech Muh. Said I No.72 Rt 03 Rw 02 Desa Tangkit Baru, Kecamatan ...
Popular Posts
Latest Stories
What is new?
Comments
What They says?
Latest News
Dodol Nanas Tangkit Baru
Dodol Nanas Tangkit Baru
TUMPUKAN buah nanas banyak ditemukan di sepanjang jalan Desa Tangkit
Baru, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi. Desa yang dijuluki
Desa emas sejuta nenas ini memang banyak diantara penduduknya
memanfaatkan lahannya untuk menanam buah yang mempunyai nama latin
Ananas Comulus.
“Dari sekitar 1.800 hektar luas lahan Desa Tangkit, sekitar 800
hektar diantaranya adalah untuk ditanami nanas,” kata Abdul Rahman, Kasi
Pemerintahan, Desa Tangkit Baru. Menurutnya karakter tanah gambut yang
ada di Tangkit baru memang sangat cocok untuk dibudidayakan untuk
tanaman nanas. Dikatakannya, di desa yang baru dimekarkan pada tahun
2006 ini andalan utamanya adalah industri olahan dari nanas.
“Kebanyakan warga disini memanfaatkan nanas untuk diolah menjadi
dodol, selai dan manisan dari nanas,” kata Rahman. Dikatakannya ada
banyak sekali industri rumah tangga pengolahan buah nanas yang ada di
Tangkit Baru, namun untuk industri yang besar menurutnya tak lebih dari
sepuluh yang besar, “Ada sekitar 4-6 lah yang besar,” kata Rahman.
Rahman mengatakan kebanyakan industri tersebut adalah industri
rumahan, “Mereka akan bergabung menjadi satu kalau ada semacam pameran
dan adanya bantuan dari pemerintah,” kata Rahman. Dikatakannya saat ini
pihak desa belum memeilik data yang pasti mengenai berapa jumlah
pengrajin nanas yang ada di desanya dan berapa jumlah hasil produksi
mereka setiap harinya.
“Untuk yang besar setiap hari mereka melakukan produksi, tetapi untuk
yang industri kecil rumahan produksi akan dilakukan setelah melihat
stok yang beredar di pasaran tinggal sedikit,” kata Rahman. Menurutnya
lonjakan produksi akan terjadi menjelang hari raya Idul Fitri. “Kadang
bisa berproduksi hingga 2 sampai 3 kali lipat,” ujar Rahman. Menurutnya
komoditi bahan olahan dari nanas ini dipasarkan di Kota Jambi dan
kota-kota sekitar Jambi. Bahkan menurut Rahman distribusinya telah
sampai ke Pekanbaru, Palembang dan Jakarta.
“Saat ini di desa kami belum banyak show room yang memamerkan hasil
olahan nanas, baru sekitar 3-4 show room,” katanya. Rahman mengatakan
Dodol Nanas hasil produksi Desa Tangkit merupakan satu diantara
oleh-oleh khas yang diburu oleh orang-orang yang berkunjung ke Jambi.
Sumber : bandotarywono
About Andi Amirullah (Petta Arullah)
Adds a short author bio after every single post on your blog. Also, It's mainly a matter of keeping lists of possible information, and then figuring out what is relevant to a particular editor's needs.
Mengenai Saya
- Andi Amirullah (Petta Arullah)
- jambi, Indonesia
- Andi Amirullah (Petta Arullah) asekku' berdarah bugis tulen, lahir dalam keluarga petani yang sederhana di sebuah Desa Tangkit Baru dimana tempatku itu mayoritas penduduknya suku bugis, saya menulis dan menyalin sejarah Desa Tangkit Baru dikarenakan saya mencintai kampung halamanku agar esok generasi yang akan datang dapat mengetahui sejarah berdirinya desa ini.
Tidak ada komentar: